DAFTAR HALAMAN

Rabu, 23 Oktober 2013

Kita Telah Kembali Dari Perang Kecil Menuju Perang Yang Lebih Besar

Para sahabt ridhwanullahi 'alaihim, ketika pulang dari jihad melawan orang-orang kafir, mereka berkata: "Kita telah kembali dari perang kecil menuju perang yang lebih besar." Mereka menyatakan bahwa jihad menghadapi hawa nafsu dan setan sebagai jihad yang besar. Karena jihad melawan orang-orang dalam medan pertempuran, hanya terjadi pada waktu-waktu tertentu saja, dan musuh yang dihadapi juga terlihat dan dapat diketahui dengan jelas. Tetapi berperang melawan musuh yang tak dapat dilihat dan medannya pun tak terbatas. Dengan demikian berperang melawan musuh yang dapat dilihat dengan jelas tentu lebih mudah daripada menghadapi musuh yang tidak dapat dilihat.

Di samping itu setan memiliki pembantu di dalam diri kita, yaitu hawa nafsu, sedangkan orang kafir yang kita hadapi tidak memiliki pembantu dari dalam diri kita. Oleh sebab itu berperang melawan hawa nafsu merupakan perang yang spektakuler.

Ketika kita dapat membunuh dan mengalahkan orang kafir, berarti kita meraih kemenangan dan mendapatkan harta rampasan perang. Dan jika orang kafir dapat membunuh kita, maka kita mati syahid dan mendapatkan balasan surga. Tetapi kita tidak dapat membunuh setan yang selalu melakukan perlawanan terhadap terhadap kita, dan apabila ternyata setan dapat membunuh dan mengalahkan kita, maka kita menjadi terjatuh dalam siksaan Tuhan.

Baca Juga Tulisan Lainnya